Kaka resmi bergabung dengan Milan pada hari ini, Senin (2/9/2013), yang memboyongnya dari Real Madrid dengan cuma-cuma. Milan bukanlah tim yang asing buat pemain Brasil berusia 31 tahun itu karena pada periode 2003-2009 pernah jadi pemain pujaan di San Siro.
Berbeda seperti ketika berseragam Milan dulu, di Madrid karier Kaka seperti jalan di tempat. Dilanda serangkaian cedera, ia juga seperti kesulitan unjuk gigi bersama 'Si Putih' dan jarang tampil reguler. Pada akhirnya Kaka memutuskan balik ke Milan.
"Aku sangat senang sudah kembali. Setelah periode sulit di Madrid, aku sudah memimpikan untuk kembali. Aku tidak senang telah pergi pada 2009, tapi hal-hal seperti ini terjadi dalam sepakbola," kata Kaka di Reuters.
"Ini adalah sebuah tim muda dengan banyak pemain hebat dan aku gembira ada Robinho di dalam tim. Secara fisik aku tidak apa-apa, aku tidak mendapat masalah untuk beberapa waktu dan aku ingin bermain."
"Aku sudah melakukan segala yang aku bisa agar keadaan berjalan mulus di Real Madrid dan ketika aku menyadari bahwa tak ada ruang buatku, aku meminta untuk pergi," jelasnya.
Kembalinya Kaka ke Milan kali ini langsung disambut oleh sekitar 300 orang yang menantinya di luar bandara Linate. Ia tiba dengan menumpangi jet pribadi bersama dengan Wakil Presiden Milan Adriano Galliani.
Kini Kaka bertekad untuk bisa tampil sebaik mungkin bersama klub yang pernah diantarnya menjuarai Seri A 2003–04 dan Liga Champions 2006–07. Ini juga ia maksudkan agar membuka lebar-lebar peluang untuk bisa membela timnas Brasil tahun depan.
"Aku pikir Milan bisa membantuku ke Piala Dunia walaupun aku ingin melangkah perlahan-lahan," tegas pemain bernama lengkap Ricardo Izecson dos Santos Leite tersebut.
