Ada-ada saja tingkah Verica Zunjic, nenek asal Doboj, Bosnia, ini. Lantaran mau dekat dengan sang suami yang telah wafat, wanita berumur 60 th. ini nekat menggali makam pasangan hidupnya itu.
Menurut laman Metro, Kamis 20 November 2014, Zunjic ikhlas meniti jarak 230 mil atau seputar 370 km., dari Doboj ke Danilovgrad, Montenegro, tempat Milograd –suaminya– dimakamkan.
Sesudah menyelusup ke kompleks pemakaman, Zunjic menggali kuburan serta mengangkat peti mati suaminta mendekat ke mobil yang dia parkir di tepi jalan. Zunjic lalu meletakkan jasad suaminya di kursi sisi belakang. Sesaat peti mati dia buang di tepi jalan.
Tetapi Zunjic kesusahan meletakkan jasad suaminya dalam posisi duduk. Hingga dia membiarkan jasad itu dalam posisi berbaring, dengan harapan dapat mengelabui petugas perbatasan seakan suaminya itu tengah tidur.
Namun gerak-gerik Zunjic itu mengundang keraguan pemotor yang melintas di dekat pemakaman itu. Serta tindakan Zunjic buka peti mati untuk memindah jasad suaminya kepergok orang. Terlebih polisi yang lihat seluruhnya aksinya dari kamera CCTV datang ke tempat itu.
Gagasan Zunjic untuk dapat hidup di dekat jasad suaminya pada akhirnya berantakan. Dia bahkan juga di tangkap polisi serta mesti meringkuk didalam tahanan. Zunjic saat ini mesti bersiap melakukan sidang atas aksi nekatnya ini.
“Ketika petugas menghentikannya dia menyanggah sudah lakukan kekeliruan serta menyampaikan sudah lakukan apa sebagai haknya, ” papar juru bicara kepolisian Danilovgrad.
“Sayangnya, pengalian mayat tanpa ada izin pemerintah yaitu aksi ilegal, tak perduli apa pun argumennya. ”
Menurut laman Metro, Kamis 20 November 2014, Zunjic ikhlas meniti jarak 230 mil atau seputar 370 km., dari Doboj ke Danilovgrad, Montenegro, tempat Milograd –suaminya– dimakamkan.
Sesudah menyelusup ke kompleks pemakaman, Zunjic menggali kuburan serta mengangkat peti mati suaminta mendekat ke mobil yang dia parkir di tepi jalan. Zunjic lalu meletakkan jasad suaminya di kursi sisi belakang. Sesaat peti mati dia buang di tepi jalan.
Tetapi Zunjic kesusahan meletakkan jasad suaminya dalam posisi duduk. Hingga dia membiarkan jasad itu dalam posisi berbaring, dengan harapan dapat mengelabui petugas perbatasan seakan suaminya itu tengah tidur.
Namun gerak-gerik Zunjic itu mengundang keraguan pemotor yang melintas di dekat pemakaman itu. Serta tindakan Zunjic buka peti mati untuk memindah jasad suaminya kepergok orang. Terlebih polisi yang lihat seluruhnya aksinya dari kamera CCTV datang ke tempat itu.
Gagasan Zunjic untuk dapat hidup di dekat jasad suaminya pada akhirnya berantakan. Dia bahkan juga di tangkap polisi serta mesti meringkuk didalam tahanan. Zunjic saat ini mesti bersiap melakukan sidang atas aksi nekatnya ini.
“Ketika petugas menghentikannya dia menyanggah sudah lakukan kekeliruan serta menyampaikan sudah lakukan apa sebagai haknya, ” papar juru bicara kepolisian Danilovgrad.
“Sayangnya, pengalian mayat tanpa ada izin pemerintah yaitu aksi ilegal, tak perduli apa pun argumennya. ”